Mencoba Melestarikan Hutan Tapi Tetap Menguntungkan
Penebangan hutan di negara indonesia sekarang ini sudah tidak terkendali lagi, penebangan liar ataupun penebangan yang di lakukan dengan prosedur yang jelas pun terkadang sama saja, karena terkadang dilakukan hannya demi kepentingan beberapa gelintir orang saja, penebangan dilakukan tampa dengan penanaman kembali akan mengakibatkan gundulnya hutan di negeri ini, pemanasan asan global hanya dianggap sebagai isu yang tak penting, padahal dampaknya sudah kita rasakan hari ini.
Berdasarkan uraian diatas itu pula maka saya melakukan kegiatan menghimpun berbagai investor untuk bekerja sama dalam melestarikan hutan yang kian berkurang dari detik kedetiknya. Namun pada kenyataanya tidaklah mudah mengajak para Investor begitu saja dalam kegiatan ini jika tidak menguntungkan, oleh karena itu saya sangat mendukung program investasi kebun jati ini, di samping melestarikan hutan kita kita juga bisa mendapatkan keuntungan finansial yang besar.
Tampilkan postingan dengan label panen. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label panen. Tampilkan semua postingan
Hasil Kebun Jati yang Menjanjikan
Kami telah memiliki beberapa kebun yang telah siap panen bahkan beberapa kebun sudah di panen atau di tebang, seperti kebun di daerah Ci Panca dan kebun di daerah Cijati kabupaten Sukabumi, sedangkan perhitungan penghasilan dari panen kayu jati adalah sebagai berikut :
Dalam 1 hektar tanah yang ditanam sekitar 1000 batang bibit jati Bioteak, diperkirakan satu pohon Jati Bioteak berumur minimal 7 tahun bisa menghasilkan 0.38 kubik dan harga satu kubik nya sekitar Rp 6 juta rupiah, sedangkan untuk 1 kubik kayu dibutuhkan 3 batang pohon jati Bioteak, jadi untuk 1000 bibit Jati Bioteak bisa menghasilkan +/- 380 kubik kayu Jati Bioteak.
Dapat anda bayangkan 1 bibit Jati Bioteak seharga Rp 15.000,00 dalam tujuh tahun saja dapat menghasilkan Rp 2.280.000,00 . apa lagi jika kita menananam 2000 pohon jati Bioteak tentunya hasilnya 2 kali lipat sekitar Rp.4,56 milyar, dan ini hanya merupakan perhitungan kasar tahun 2009 kemarin. dan berdasarkan data statistik harga kayu jati per tahun selalu naik sekita 12 s/d 15 % alias tidak pernah mengalami penurunan.
Tetapi seandainya kita pakai perhitungan pesimispun misalnya dalam penanaman 1 hektar tanah yang berisi 1000 batang bibit, dihitung 1000 pohon jati Bioteak umur 10 tahun menghasilkan +/-0.38 kubik dan seandainya per kubiknya menghasilkan minimal hanya Rp 3 juta rupiah saja, dan per 3 batang pohon jati Bioteak menghasilkan 1 kubik maka dari 1000 bibit Jati jati Bioteak akan menghasilkan +/- 380 kubik , dapat anda bayangkan dari 1000 bibit Jati Bioteak yang harga per batangnya hanya Rp 15.000,00 dalam 10 tahun masih dapat menghasilkan Rp 1.140.000,0,-, bagai mana cukup menarik bukan..?.
Gambar diata adalah gambar Panen Kebun jati Blok Cipanca Jati umur 7 tahun
sedangkan gambar dibawah adalah gambar panen di Ci Jati
sedangkan gambar dibawah adalah gambar panen di Ci Jati
by teakinv